Sabtu, 18 Januari 2014

Filosofi Dan Nilai Budaya Prajurit Keraton Yogyakarta

Pangeran Mangkubumi (Sri Sultan Hamengku Buwono I) sebagai pendiri Dinasti Mataram - Ngayogyakarta, adalah seorang ahli strategi perang, juga seorang arsitek, negarawan dan budayawan sejati. Sri Sultan Hamengku Buwono I sangat memegang teguh akan pentingnya nilai historis maupun filosofis-religius yang dipercaya dapat berpengaruh pada sikap perilaku dirinya sebagai raja berpengaruh pada para kawulanya. Itulah sebabnya pada waktu negosiasi dengan Comm. Gen. N. Hartingh di desa Pedagangan, Grobogan tanggal 22 - 23 September 1754, Pangeran Mangkubumi bersikukuh letak Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat harus di Hutan Beringan, desa Pacethokan, diapit Sungai Code dan Sungai Winongo, di Utara ada Gunung Merapi dan di Selatan ada Samodra Indonesia. Pemilihan letak pusat kerajaan sekaligus sebagai pusat pemerintahan tersebut tidak sekadar didasarkan atas pertimbangan fisik dan teknis semata. Justru pertimbangan faktor filosofi, religi dan budaya yang lebih dominan.

Pada waktu Sri Sultan Hamengku Buwono I menciptakan satuan prajurit Kasultanan sampai penempatan lokasi tempat tinggal prajurit yang menyerupai tapal kuda terhadap lokasi kraton Yogyakarta pun tidak lepas dari pertimbangan filosofis, teknis dan budaya.
Falsafah dasar yang diletakkan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I di dalam membentuk watak prajurit kraton adalah "Watak Ksatriya" atau "Wataking Satriya Ngayogyakarta' yang dilandasi dengan credo (sesantiSawiji, Greget, SengguhOra Mingkuh.
Falsafah Sawiji (Nyawiji), Greget, Sengguh, Ora Mingkuh ini merupakan Budaya Ide Sri Sultan Hamengku Buwono I, kemudian dimanifestasikan dalam Budaya Perilaku. Sesanti ini dipegang sebagai falsafah hidup, pandangan hidup dan falsafah Joged Mataram.

Prajurit Keraton Kasultanan Yogyakarta Hadiningrat

Kesatuan prajurit yang ada di Keraton Kasultanan Yogyakarta


Pemerintahan yang kuat tentu harus didukung dengan sistem pertahanan yang kuat pula. Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat sebagai sebuah kraton pecahan dari Mataram juga memiliki sistem pertahanan yang kuat di masa kejayaannya. Meskipun kini Ngayogyakarta Hadiningrat telah bergabung dan menjadi bagian dari Republik Indonesia, sisa-sisa kekuatan pertahanan itu masih terlihat dari sepuluh kesatuan prajurit yang dimilikinya. Kesatuan Wirabraja atau bergada Wirabraja adalah contoh salah satu dari sepuluh kesatuan prajurit di Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang masih bertahan hingga sekarang.


Prajurit Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dibentuk pada masa pemerintahan Hamengkubuwono I sekitar abad 17. Tepatnya pada tahun 1755 Masehi. Prajurit yang terdiri atas pasukan-pasukan infanteri dan kavaleri tersebut sudah mempergunakan senjata-senjata api yang berupa bedil dan meriam. Selama kurang lebih setengah abad pasukan Ngayogyakarta terkenal cukup kuat, ini terbukti ketika Hamengku Buwono II mengadakan perlawanan bersenjata menghadapi serbuan dari pasukan Inggris dibawah pimpinan Jenderal Gillespie pada bulan Juni 1812. Di dalam Babad menceritakan bahwa perlawanan dari pihak Hamengku Buwono II hebat sekali. Namun semenjak masa Pemerintahan Hamengkubuwono III kompeni Inggris membubarkan angkatan perang Kasultanan Yogykarta. Dalam perjanjian 2 Oktober 1813 yang ditandatangani oleh Sultan Hamengkubuwono III dan Raffles, dituliskan bahwa Kesultanan Yogyakarta tidak dibenarkan memiliki angkatan bersenjata yang kuat. Dibawah pengawasan Pemerintahan Kompeni Inggris, keraton hanya boleh memiliki kesatuan-kesatuan bersenjata yang lemah dengan pembatasan jumlah personil. Sehingga tidak memungkinkan lagi untuk melakukan gerakan militer. Maka sejak itu fungsi kesatuan-kesatuan bersenjata sebatas sebagai pengawal sultan dan penjaga keraton.

Jumat, 17 Januari 2014

Tips Merawat Rantai Motor

rantai-motor-yang-kendur
Setelah kemarin kang ari kasih artikel crankcase pecah gara2 rantai putus,sekarang kang ari kasih tips merawat rantai motor agar awet.
Berikut ini tips perawatan motor dengan cara mudah, murah dan aman :
1.Setel rantai secara teratur
Penyetelan tidak sekadar mengencangkan atau mengendurkan rantai, tetapi juga mengatur pengunci pin sambungan serta membersihkan kotoran atau debu yang menempel. Sangat disarankan untuk melakukan penyetelan rantai ini setiap motor telah berjalan 1.000 kilometer. Periksa tingkat ketegangan rantai! Sebaiknya di posisi 5 – 25 milimeter. Untuk mengetahui ukuran tersebut, dapat dilihat di mal atau garis standar yang ada di penarik rantai di ujung bawah shockbreaker roda belakang. Ukuran jarak atau tingkat kekencangan juga bisa dilihat dari stiker yang ada pada tutup rantai roda.

52 Places to Go in 2014


Yogyakarta terpilih sebagai salah satu dari 52 kota dan negara yang wajib dikunjungi pada 2014 versi Media terkemuka dunia New York Times. Bahkan Jogja masuk di nomor urut ke-20 di antara tujuan-tujuan wisata di dunia. Berikut urutannya:

1. Cape Town, South Africa
2. Christchurch, New Zealand
3. North Coast, California
4. Albanian Coast
5. Downtown Los Angeles
6. Namibia
7. Ecuador
8. Quang Binh, Vietnam
9. Perth, Australia
10. Rotterdam, the Netherlands
11. Taiwan
12. Frankfurt, Germany
13. Addis Ababa, Ethiopia
14. Fernando de Noronha, Brazil
15. Nashville, Tenn.
16. Scotland
17. Calgary, Alberta
18. Ishigaki, Japan
19. Laikipia Plateau, Kenya
20. Yogyakarta, Indonesia 

Kamis, 16 Januari 2014

Seorang Pejuang Kemerdekaan Yang Jadi Bahan Olok-olokan Di Sosmed


Foto editan

Tega banget ya ada yang usil bikin gambar kayak diatas. Foto ini pernah jadi olok-olokan di sosmed beberapa waktu lalu. Tak ada yang tahu siapa sosok pengemis tua ini. Sampai akhirnya ada yang mengenalnya dan angkat bicara. Ternyata Beliau adalah seorang mantan pejuang. Ya,, mantan pejuang kemerdekaan dengan pangkat terakhir Letnan, seorang veteran. Di bawah ini adalah foto asli sebelum diedit. Layak dibaca artikel di bawah ini yang bersumber dari sini.

Rabu, 15 Januari 2014

Pedoman Standard Konvoi

Standard Konvoi ini adalah panduan sederhana tentang konvoi tapi lebih baik kita sebut sebagai penyeragaman atau standarisasi konvoi supaya ritme touring mudah dibentuk, terhindar dari kesan arogan dan tetap tidak mengganggu hak orang lain. Yang paling penting dan perlu diingat adalah konvoi touring biker adalah bukan konvoi vvip.
# motor dalam keadaan baik secara keseluruhan
# mental dan fisik biker maupun boncenger dalam keadaan fit secara keseluruhan
# patuhi semua standar safety rider
# datang tepat waktu baik di start point ataupun di meeting point
# masuk dalam klotur (kelompok touring) yang telah ditentukan


Selasa, 14 Januari 2014

Pemberdayaan Sungai Winongo

Sungai winongo mulai dilirik potensinya sebagai wahana outbond. Seperti dilakukan di Kampung outbond dengan kegiatan simulasi rakit bambu dan tanggap kebakaran di Ruang Terbuka Hijau Kricak, Tegalrejo, Minggu (12/1/2014). 
Kegiatan yang terselenggara atas kerjasama antara Becak Maju (Bener dan Kricak Maju), Gerakan Fajar Nusntara (GAFATAR) dan Ikatan Konco Cilik (IKC). Simulasi Kebakaran dilakukan mengguakan Kereta Pemadam Kebakaran, yang memang dirancang untuk daerah perkampungan yang padat. Kereta bermesin disel yang dapat menyedot air dari kolam ini mampu memancarkan air melalui selang panjang layaknya mobil pemadam kebakaran. 
“Kereta ini mampu digunakan untuk memadamkan kebakaran dengan cepat, tanpa menunggu mobil pemadam datang”, jelas Bapak Yohanes, selaku pemandu dari IKC melalui rilisnya kepada KRjogja.com, Senin (13/1/2014).

Senin, 13 Januari 2014

Suhu Dingin AS Pengaruhi Cuaca Jogja


Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Tony Agus Wijaya menilai suhu dingin yang melanda Amerika Serikat (AS) ikut mempengaruhi cuaca di dunia termasuk Indonesia dan Yogyakarta.
Agus menilai kondisi di AS tersebut menyebabkan pola angin berubah sehingga suhunya semakin dingin dan mengubah pola cuaca di dunia. Misalnya cuaca di Australia lebih panas dibandingkan sebelumnya dan berdampak ke Yogyakarta berubahnya jadwal/pola hujan dari siklus alamiahnya. Kondisi tersebut akibat pemanasan global dan industrialisasi di negara maju.
“Jarak antara Indonesia dengan AS termasuk eropa  memang jauh, tapi saling mempengaruhi secara global. Indonesia beruntung berada di khatulistiwa sehingga masih sering mendapat sinar matahari. Tapi, ini hanya gangguan jangka pendek dan dalam waktu 1-2 minggu mendatang kembali normal mengikuti siklus alamiahnya,” kata Tony saat dikonfirmasi KRjogja.com, Jumat (10/1/2014) malam.

Jumat, 03 Januari 2014

TARIF JNE REGULER DARI JOGJA

Berikut Daftar Tarif JNE Reguler dari Kota Yogyakarta:

pic tarif jne reg dr yogya 1

TARIF DAKOTA CARGO YOGYAKARTA

DAFTAR TARIF DAKOTA CARGO DARI YOGYAKARTA
JL.SUGENG JERONI 79 YOGYAKARTA
0274389133

TARIF REGULER

No Tujuan 1-5 kg Kgs No Tujuan 1-5 kg kgs
1 BANDUNG 25000 1100 46 PURWOKERTO 20000 800
2 BLITAR 25000 1500 47 PURWOREJO 15000 800
3 BANYUWANGI 25000 1100 48 SALATIGA 20000 800
4 BEKASI 25000 1100 49 SEMARANG 20000 800
5 BOGOR 25000 1100 50 SERANG 35000 1700
6 BOYOLALI 35000 1300 51 SIDOARJO 25000 1100
7 CIANJUR 35000 1700 52 SOLO 20000 800
8 CIBINONG 35000 1500 53 SRAGEN 35000 1200
9 CILACAP 25000 1100 54 SUKABUMI 25000 1100
10 CILEUNGSI 35000 1500 55 SURABAYA 25000 1100
11 CIMAHI 50000 1500 56 TANGERANG 25000 1100
12 CIREBON 25000 1100 57 TASIKMALAYA 25000 1100
13 DEMAK 35000 1300 58 TEGAL 20000 800
14 DENPASAR 30000 1800 59 TEMANGGUNG 25000 1100
15 DEPOK 35000 1500 60 WANGON 25000 1100
16 GARUT 35000 1500 61 WONOSOBO 25000 1100
17 GIANYAR 40000 2500 62 BANDARLAMPUNG 50000 2750
18 GOMBONG 35000 1500 63 PALEMBANG 50000 2750
19 GRESIK 35000 1500 64 PEKANBARU 75000 4000
20 INDRAMAYU 25000 1500 65 MEDAN 75000 4500
21 JAKARTA 25000 1100 66 PADANG 75000 4500
22 JEMBER 25000 1100 67 BENGKULU 75000 4500
23 JEPARA 35000 1500 68 JAMBI 75000 4500
24 JOMBANG 25000 1100 69 BUMIAYU 25000 1100
25 JUANA 35000 1200 70 CIKARANG 35000 1500
26 KARAWANG 35000 1500
27 KARATASURA 35000 1300
28 KEBUMEN 20000 800
29 KEDIRI 25000 1100
.
30 KENDAL 25000 1300
31 KLATEN 35000 800
.
32 KUDUS 25000 1100
33 KUTA 40000 2500
34 KUTOARJO 35000 1300
35 LAMONGAN 35000 1500
36 MADIUN 25000 1100
37 MAGELANG 20000 800
38 MALANG 25000 1100
39 NGANJUK 20000 1500
40 NGAWI 35000 1500
41 PACITAN 35000 1500
42 PARAKAN 25000 1100
43 PASURUAN 25000 1100
44 PEKALONGAN 20000 800
45 PEMALANG 35000 1500